Olahan dan Cara-cara Aman Makan Daging Kambing. Enak, Tapi Tetap Langsing!

Idul Adha sebentar lagi, siap-siap dapat kiriman daging dari sana-sini. Paling banyak biasanya daging kambing, yang dikenal khas bau dan rasanya. Beberapa tak mau memakannya, beberapa yang lain justru menggilainya. Tapi, di masa depan nanti kamu sebagai ibu rumah tangga akan mendapatkan tugas untuk mengolah daging yang dikenal cukup sulit perlakuannya ini.

Dan sekarang, kita akan membagikan sedikit informasi mengenai olahan dan bagaimana cara aman memakan daging kambing, supaya lemak-lemak jahat enggan bersarang ditubuhmu!

Sebelum masuk ke aneka olahan daging kambing, ada baiknya kamu tahu apa saja sih kandungan-kandungan dalam daging kambing itu?

Jenis daging yang berwarna merah ini dikonsumsi di berbagai belahan dunia, tidak hanya Indonesia. Daging kambing kaya akan protein yang berkualitas tinggi dan juga mengandung zat besi dan seng. Sayangnya daging kambing ini tidak memiliki serat dan kolesterolnya cukup tinggi.

Dalam 100 gram daing kambing terdapat 109 kalori yang terdiri dari 19% lemak, 

0% karbohidrat dan 81% protein. (Fatsecret Indonesia)

Dengan kandungan yang dimiliki, daging kambing memberikan banyak manfaat bagi tubuh, antara lain:

• sebagai sumber energi,
• pembentukan otot,
• mencegah anemia,
• meningkatkan sistem kekebalan tubuh,
• sumber antioksidan,
• menjaga kesehatan mata dan sistem saraf,
• dan menjaga kesehatan tulang.

Mengolah daging kambing itu ada seninya, urutan ini harus kamu perhatikan agar empuk dan mencegah bau ‘apek’

Urutan mengolah daging kambing: REBUS –> CUCI –> BUMBU

Urutan ini tidak boleh terbalik, jangan dicuci dulu baru direbus ya, guys! Setelah direbus, buang air rebusannya baru deh dicuci.

Setelah itu daging siap dibumbui, ada baiknya kamu hilangkan dulu bau prengusnya dengan rempah-rempah seperti getah nanas, buah pir, jahe, serai, dan kemangi.

Caranya, cukup ditumbuk lalu dibalurkan ke daging. Kamu bisa juga menggunakan daun pepaya untuk membungkus daging atau air jeruk nipis untuk menghilangkan bau ‘apeknya’.

Berikut ini adalah aneka olahan dari daging kambing yang anti mainstream. Simak, yuk!

Nggak cuma sate atau gulai, ada nugget kambing yang wajib kamu coba saat Idul Adha nanti!

Kalau biasanya orang-orang cuma bikin sate atau gulai dan mentok-mentoknya dibikin sop, kali ini cobain deh dibikin nugget. Selain rasanya enak, dagingnya juga bakal lebih awet dan bisa tahan lama.

Bahan :

• Daging kambing 2 ons
• Tepung bumbu 80 gram
• 3/4 sdt garam
• 1/2 sdt gula
• Tepung manir
• 2 btr telur
• Daun pisang

Cara membuat :

1. Potong daging kambing sebelum di blender.
2. Campur semua bumbu dengan daging yang telah di haluskan.
3. Kukus dengan dibungkus daunpisang selama 1 jam (sampai empuk).
4. Diamkan selama 5 menit lalu lumuri dengan telur dan tepung manir.
5. Bentuk sesuai keinginan lalu goreng sampai matang.

Buat lauk oke, buat cemilan juga nggak kalah enaknya! Selamat mencoba, ya

Buatmu yang suka seger-seger, ada sop tulang kambing yang siap untuk diolah!

Tulang kambing dikenal memiliki sumsum yang gurih dan akan makin nikmat kalau ditambah dengan bumbu-bumbu sup yang lezat.

Bahan:

• 800 gr tulang kambing (potong-potong)
• 50 gr kol (potong)
• 2 tomat (potong jadi 8)
• 3 btr cengkeh
• 3 cm kayumanis
• 1.500 ml air
• 2 sdm bawang goreng
• 1 sdm minyak
• 2 lembar daun salam

Bumbu:

• 4 siung bawang putih
• 1 sdt merica
• 3 1/2 sdt garam
• 1/4 sdt gula pasir

Cara membuat:

1. Rebus tulang kambing dengan daun salam dan garam sampai mendidih. Lalu buang airnya.
2. Rebus lagi kambingnya dengan jumlah air yang sama dengan yang pertama.
3. Panaskan minyak dan tumis bumbu sampai harum. Lalu tambahkan cengkeh dan kayumanis.
4. Tuang ke rebusan tulang dan masak sampai matang/mendidih.
5. Tambahkan tomat dan kol. Aduk sampai layu.
6. Sajikan dengan taburan bawang goreng.

Sajikan selagi hangat, ya!

Beri tahu ibumu segera! Ada resep kambing masak tomat khas Jepang dan Timur Tengah yang bisa langsung dieksekusi

Resep ini merupakan campuran antara masakan Jepang dan Timur Tengah, wah bagaimana rasanya, ya?

Bahan:

• 3 ons daging kambing (iris tipis)
• 1 btr telur (kocok, tambah air sedikit)
• 1 siung bawang bombay (iris cincin)
• 2 tomat (blender)
• 1 sdt oregano (khas timur tengah, bisa diganti daun jintan)
• 50 cc susu cair

Cara membuat:

1. Tumis bawang bombay hingga harum lalu masukkan oregano, daging kambing, tomat, dan susu cair.
2. Masak hingga susu meresap lalu masukkan kocokkan telur.
3. Aduk cepat hingga telur tidak pecah dan diamkan 1 menit hingga telur masak.
4. Angkat dan sajikan.

Perpaduan rasa asam, manis dan pedas akan menjadi satu!

Namun, terlalu banyak makan daging kambing bisa membahayakan kondisi tubuhmu, karena itu pastikan 5 hal ini jadi panduanmu

• Tidak ada batasan tertentu untuk mengonsumsi daging kambing asal bentuknya plain bukan kuah Yang dibatasi adalah porsinya: 50 – 100 gr/ hari jika itu plain, jika ada kuahnya makan  dikit aja.
• Kamu yang sehat dan jarang makan daging kambing, bebas makan asal tidak berlebihan
• Kamu yang terkena hipertensi, kolesterol tinggi, asam urat tinggi, kencing manis, dan kegemukan harus lebih hati-hati.
• Kamu harus makin hati-hati kalau makan jeroan: usus, hati, limpa, dan lainnya

Beberapa penyakit yang bisa timbul akibat makan daging kambing berlebihan adalah gangguan pencernaan atas bawah, GERD, sakit jantung, kolesterol tinggi, sembelit, dan lainnya.

Buat kamu yang masih khawatir tentang bahayanya, cara-cara sederhana ini bisa kamu gunakan untuk mengatasinya

• Seimbangkan menu makananmu dengan sayur terutama mentimun untuk menetralisir lemak jahat dalam daging kambing.
• Minum jus jeruk untuk membersihkan kerongkongan dari sisa lemak yang menempel di mulut.
• Hindari kafein dan makanan manis karena bisa meningkatkan resiko obesitas.
• Rutin olahraga juga jangan lupa ya!

Nah, bagaimana? Sudah paham ‘kan segala macam hal tentang daging kambing? Dari mulai fakta hingga olahan-olahannya, kamu bisa banyak belajar agar kelak lebih siap menjadi ibu rumah tangga. Good luck!

Source hipwee.com (berbagai sumber)