Tak Selamanya Stress Membuat Tubuh Sakit, Ini 6 Buktinya!

Stress adalah bentuk ketegangan dari fisik, psikis, emosi maupun mental. Bentuk ketegangan ini mempengaruhi kinerja keseharian seseorang. Bahkan stress dapat membuat produktivitas menurun, rasa sakit dan gangguan-gangguan mental. Pada dasarnya, stress adalah sebuah bentuk ketegangan, baik fisik maupun mental.

Selama ini stres sering disalahkan sebagai biang munculnya beragam penyakit baik penyakit fisik maupun mental. Sebab stres lama-lama akan mengganggu kesehatan otak. Sementara otak merupakan pusat motorik dari beragam organ vital di tubuh.

Ilustrasi menangani stress

Namun sebuah penelitian yang dilansir dari boldsky.com menemukan fakta mengejutkan bahwa ternyata stres bisa menyehatkan tubuh, lho. Berikut adalah penjelasannya.

• Sebuah penelitian menemukan bahwa stres jangka pendek membantu otak untuk memproduksi sel sehat serta meningkatkan kewaspadaan.
• Stres bisa menyehatkan otakmu karena memperbarui sel otak sehingga terjadi peningkatan fungsi kognitif dan kekuatan memori.
• Stres jangka pendek juga bisa merangsang produksi adrenalin dalam otak terutama jika digabungkan dengan kecemasan yang kemudian akan meningkatkan energimu.
• Tahukah kamu bahwa stres bisa meningkatkan libido? Hal ini terjadi sebab saat seseorang stres maka otak membutuhkan cara untuk lepas dari frustasi dan dorongan ini bisa meningkatkan gairah seksual seseorang.
• Meskipun stres bisa menurunkan sistem kekebalan tubuh, namun stres jangka pendek akan menjaga agar sistem kekebalan tubuhmu tetap aktif dan menjagamu dari serangan penyakit tertentu.
• Stres bisa bikin percaya diri? Agaknya hal ini tidak berlebihan karena stres yang membuatmu cemas justru bisa meningkatkan tingkat percaya dirimu.

Baca Juga :

1. Inilah Bukti Ilmiah Larangan Untuk Meniup Makanan dan Minuman Panas
2. Ternyata Orang Yang Memilih Shalat Sendiri Nyatanya Telah Dipengaruhi Oleh Setan

Nampaknya, stres bisa membawa manfaat sehat jika bisa dikontrol dengan baik. Oleh karena itu bertemanlah dengan sumber stresmu sehingga kamu bisa mengontrol dan memanfaatkannya dengan baik. (Ref: sandk, boldsky.com, merdeka.com, dedeh89-psikologi.blogspot.com)