02 November 2016

author photo
Menjelang tidur biasanya selalu didahului oleh perasaan kantuk. Dan mengantuk itu sendiri biasanya ditandai dengan mulut yang tak henti-hentinya menguap dan mata yang sulit untuk melek. Sebenarnya mengapa sih kita bisa merasa ngantuk? Apa yang menyebabkan kita menjadi mengantuk dan ingin tidur.

Kenapa kita bisa mengantuk jawabannya adalah karena otak kita perlu waktu untuk beristirahat. Setelah sel-sel otak lelah bekerja selama seharian, otak akan kekurangan pasokan oksigen. Padahal supply oksigen sangat dibutuhkan oleh otak untuk menghasilkan energi yang cukup untuk beraktifitas. Otak yang mulai menurun produktifitasnya membutuhkan istirahat untuk memulihkan diri. Untuk bisa beristirahat, otak kemudian akan mengirimkan sinyal alami kepada tubuh sebagai rasa kantuk dan ingin tidur. 

Sering mengantuk dan lemas sepanjang hari bisa menjadi tanda kelelahan. Kelelahan (fatigue) dapat memiliki berbagai gejala. Kelelahan dapat menyebabkan kelemahan, pusing, sesak napas dan bahkan jantung berdebar. Ketika kelelahan datang tiba-tiba dan tidak hilang dengan tidur dan istirahat yang cukup, maka dapat menyebabkan masalah medis yang lebih serius. 

Ilustrasi Mengantuk
Penyebab Sering Mengantuk dan Lemas 

Penyebab fisik 

Alasan yang paling jelas kenapa seseorang sering mengantuk adalah kurang tidur. Orang dewasa rata-rata membutuhkan antara tujuh dan delapan jam tidur setiap hari terutama di malam hari. Jadi, apabila ternyata biasaya Anda tidur cuma sebentar atau kurang dari waktu yang ditentukan itu, maka sekaranglah saatnya untuk menyesuaikan jadwal tidur Anda, jika memang masalahnya hanya itu maka masalah sering tidur akan teratasi. 

Baca Juga:
  1. Misteri Ketindihan Saat Tidur
  2. 6 Bagian Tubuh Ini Disarankan Untuk Tidak Disentuh

Namun apabila merasa tidur sudah cukup, namun masalah tak kunjung hilang mungkin disebabkan oleh hal lain. Tidur mendengkur, lingkungan yang tidak nyaman atau aspek lain juga dapat mempengaruhi pola dan kualitas tidur. Menurut tim medis di NetDoctor, kondisi medis seperti anemia, masalah hormonal dan bahkan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan sering mengantuk dan lemas. 

Bahkan jika terlihat serius, dokter mungkin menganurkan serangkaian tes medis untuk menyingkirkan masalah penyakit yang lebih serius seperti kanker dan sebagainya. 

Penyebab emosional 

NetDoctor juga menyebutkan bahwa kecemasan dan depresi merupakan dua hal yang kemungkinan bisa menjadi penyebab kenapa seseorang sering lemas dan mengantuk. Bahkan jika Anda mengonsumsi obat anti-depresi, obat itu juga dapat menyebabkan kelelahan. Sindrom kelelahan kronis, yang kadang-kadang tidak memiliki penyebab yang jelas, juga bisa timbul akibat stres. 
  • Stress, Penyebab Sakit Maag yang tak Disadari 

Solusi untuk mengatasi hal ini adalah sebisa mungkin mengendalikan stress yang Anda alami, bisa dengan melakukan hal-hal yang membuat Anda senang atau semakin mendekatkan diri kepada-Nya. 

Jika penyebab sering mengantuk dan lemas belum diketahui dengan jelas, dokter mungkin merekomendasikan serangkaian tes untuk menyingkirkan masalah kesehatan. Pemeriksaan urine dan tes darah biasanya yang pertama kali dilakukan untuk mencari kemungkinan anemia, infeksi atau diabetes. Dokter juga dapat mencari penyakit kronis, melakukan tes HIV atau mengambil x-ray untuk menyingkirkan infeksi pernapasan. 

Cara Mengatasi Sering Mengantuk 

Jika masalahnya adalah karena masalah kesehatan, dokter akan meresepkan obat yang tepat untuk membantu Anda mengatasinya. Perubahan dalam diet atau jadwal tidur juga dapat membantu. Vitamin, suplemen zat besi dan program latihan dapat membantu melawan anemia dan kecemasan serta membantu Anda untuk mendapatkan kembali energi.(diahanggra, mediskus.com, berbagai sumber)

Jumlah 0 komentar

Silahkan Berkomentar Dengan Selalu Mengikuti Peraturan. Kunjungi http://bit.ly/KomentarWU untuk mengetahui Kebijakan Komentar WowUniknya.net

Artikel Berikutya Next Post
Artikel Sebelumnya Previous Post

Baca Juga