25 Juni 2016

author photo
Menurut ajaran Islam Kata neraka sering disebutkan dalam kitab suci Al-Qur'an dan jumlahnya sangat banyak sekali. Dalam bahasa Arab disebut naar (Arab النار, Transliterasi an-nār). Tempat ini menurut keyakinan umat Islam adalah tempat di mana manusia dan jin adalah para makhluk yang membangkang terhadap syariat Allah dan mengingkari para nabi.

Gambar via ytimg.com

Siapapun orang yang dimasukkan ke dalam neraka, dia tidak akan keluar darinya. Pintu neraka berdiri kukuh dan tertutup rapat. Itulah penjara bagi orang-orang yang menganggap remeh berita tentang pengadilan akhirat. Ada juga orang-orang yang terakhir kali masuk surga, setelah mereka di siksa sesuai dengan dosa-dosanya yang telah mereka perbuat. Di dalam Al-Qur'an disebutkan bahan bakar neraka adalah dari manusia dan batu (ada yang mengartikan berhala).

Gambar via liputan6

Azab yang terjadi di neraka bermacam-macam. Sandk akan menyebutkan beberapa hal yang sering kita dengar terhadap Macam Macam Azab di Neraka, berikut ulasannya..

1. Orang yang paling dahsyat siksanya 

Dari Ibnu Mas’ud Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam berkata: 

إِنَّ أَشَدَّ النَّاسِ عَذَابًا عِنْدَ اللهِ يَوْمَ ّرُونَ ِ الْقِيَامَةِ الْمُصَو
“Orang yang paling dahsyat siksanya pada hari kiamat adalah orang-orang yang menggambar (makhluk bernyawa).” (HR. Ahmad. Lihat Shahihul Jami’ no. 1559) 

Dari Ibnu Mas’ud Radhiyallahu ‘anhu juga, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Sesungguhnya orang yang paling dahsyat siksanya pada hari kiamat adalah seseorang yang membunuh nabi atau dibunuh oleh nabi, dan seseorang yang membuat berhala.” (HR. Ahmad. Lihat Shahihul Jami’ no. 1011).

Dari Khalid bin Walid Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Manusia yang paling dahsyat siksanya adalah orang yang paling bengis ketika menyiksa manusia di dunia.” (HR. Ahmad. Lihat Shahihul Jami’ no. 1009).

2. Tangisan penduduk neraka 

Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman: 

“Mereka merintih di dalam api dan mereka di dalamnya tidak bisa mendengar.” (al-Anbiya: 100). Dari Abdullah bin Qais Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Sungguh penduduk neraka akan menangis. Seandainya perahu dijalankan di genangan air mata mereka, niscaya perahu tersebut akan berjalan. Kemudian mereka akan menangis darah sebagai ganti air mata mereka.” (HR. Ibnu Majah, lihat ash-Shahihah no. 1679).

3. Lolongan penghuni neraka

Dari Abu Umamah al-Bahili Radhiyallahu ‘anhu, dia mengatakan, “Aku mendengar Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Datang dua orang laki-laki, lalu memegang kedua lenganku dan membawaku ke gunung yang susah dilalui. Keduanya berkata, ‘Naiklah.’ Aku jawab, ‘Aku tidak bisa.’ Keduanya berkata, ‘Kami akan mempermudahmu.’ Aku pun naik. Ternyata aku di dataran gunung. Tiba-tiba aku mendengar suara yang keras. Aku katakan, ‘Suara apa itu?’ Keduanya berkata, ‘Itu adalah lolongan penduduk neraka’.” (HR. Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban. Lihat ash-Shahihah no. 3951, dinyatakan sahih oleh asy-Syaikh Muqbil dalam ash-Shahihul Musnad) 

4. Azab bagi orang yang berbuka di bulan Ramadhan sebelum waktunya 

Dari Abu Umamah al-Bahili Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “… Kemudian keduanya membawaku, ternyata ada satu kaum yang digantung dalam keadaan kaki di atas dan mulut mereka robek-robek. Darah mengalir dari mulut mereka. Aku berkata, ‘Siapa mereka?’ Keduanya menjawab, ‘Mereka adalah orang yang berbuka di bulan puasa sebelum dihalalkan berbuka’.” (HR. Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban. Lihat ash-Shahihah no. 3951, dinyatakan sahih oleh asy-Syaikh Muqbil dalam ash-Shahihul Musnad).

5. Azab bagi pezina 

Masih hadits dari Abu Umamah al-Bahili Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “… Kemudian keduanya membawaku, ternyata ada satu kaum yang tubuh mereka sangat besar, bau tubuhnya sangat busuk, paling jelek dipandang, dan bau mereka seperti bau tempat pembuangan kotoran (comberan). Aku tanyakan, ‘Siapakah mereka?’ Keduanya menjawab, ‘Mereka adalah pezina laki-laki dan perempuan’.” (HR. Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban. Lihat ash-Shahihah no. 3951, dinyatakan sahih oleh asy-Syaikh Muqbil dalam ashShahihul Musnad).

6. Azab bagi wanita yang tidak mau menyusui anaknya 

Pada lanjutan hadits Abu Umamah al-Bahili Radhiyallahu ‘anhu di atas, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “… Kemudian keduanya berangkat membawaku, ternyata ada wanita-wanita yang puting susu mereka digigit ular. Aku bertanya, ‘Siapa mereka?’ Keduanya menjawab, ‘Mereka adalah wanita yang tidak mau memberikan air susu mereka kepada anak-anak mereka’.” (HR. Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban. Lihat ash-Shahihah no. 3951, dan dinyatakan sahih oleh asy-Syaikh Muqbil dalam ash-Shahihul Musnad).

7. Ular dan kalajengking neraka 

Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam memberitakan bahwa jika ular di neraka menyengat satu gigitan, akan menyebabkan panas demam selama empat puluh musim. Demikian juga kalajengking di neraka, apabila menggigit satu gigitan akan menyebabkan panas demam selama empat puluh musim. (HR. alBaihaqi, lihat ash-Shahihah no. 3429).

8. Penduduk neraka yang paling ringan azabnya 

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shalallahu ‘alaihi wa sallam berkata, “Sesungguhnya penduduk neraka yang paling ringan siksanya adalah seseorang yang dipakaikan kepadanya dua sendal dari api neraka, lantas mendidih otaknya karenanya.” (HR. Ahmad dan al-Hakim, lihat ash-Shahihah no. 1680)

Nauzubillahiminzalik, mudah-mudahan kita selalu berada di jalan Allah dan selalu mengamalkan perintahnya, Amin ya rabbal allamin

Sumber Majalah Asy Syariah

Jumlah 0 komentar

Silahkan Berkomentar Dengan Selalu Mengikuti Peraturan. Kunjungi http://bit.ly/KomentarWU untuk mengetahui Kebijakan Komentar WowUniknya.net

Artikel Berikutya Next Post
Artikel Sebelumnya Previous Post

Baca Juga