Menakjubkan! Inilah 12 Pohon Berbunga Paling Indah di Dunia!

Mengingat pentingnya bunga bagi tumbuhan maka pada bunga terdapat sifat-sifat yang merupakan penyesuaian untuk melaksanakan fungsinya sebagai penghasil alat perkembangbiakan, pada umumnya bunga mempunyai warna menarik, berbau harum, bentuknya bermacam-macam, dan biasanya mengandung madu.

Pohon yang menghasilkan bunga lebih indah dipandang dibanding pohon yang hanya berdaun saja. Banyak jenis-jenis pohon berbunga yang sangat indah dan sejuk dipandang mata. Apa saja jenis pohon berbunga yang paling indah di dunia? Yuk langsung saja simak!

Pohon Jacaranda

Pohon Jacaranda

Jacaranda mimosifolia adalah pohon sub-tropis asli selatan-tengah Amerika Selatan yang telah banyak ditanam di tempat lain karena keindahan bunga birunya yang tahan lama. Pohon ini juga dikenal sebagai jacaranda, jacaranda biru, poui hitam, atau sebagai pohon pakis. Sumber yang lebih tua memberikan nama sistematis Jacaranda acutifolia, tetapi saat ini biasanya diklasifikasikan sebagai Jacaranda mimosifolia. Dalam penggunaan ilmiah, nama “Jacaranda” mengacu pada genus Jacaranda, yang memiliki banyak anggota lain, tetapi dalam penggunaan hortikultura dan sehari-hari, hampir selalu berarti jacaranda biru.

Pretoria, ibukota administratif Afrika Selatan secara populer dan puitis dikenal sebagai Jacaranda Kota atau Jakarandastad di Afrikaans karena sejumlah besar pohon-pohon jacaranda yang tumbuh disana merubah kota menjadi biru oleh bunga-bunga mereka di musim semi.

Pohon Sakura

Pohon Sakura

Pohon sakura adalah salah satu pohon yang tergolong dalam familia Rosaceae, genus Prunus sejenis dengan pohon prem, persik, atau aprikot, tetapi secara umum sakura digolongkan dalam subgenus sakura. Asal-usul kata “sakura” adalah kata “saku” (bahasa Jepang untuk “mekar”) ditambah akhiran yang menyatakan bentuk jamak “ra”. Dalam bahasa Inggris, bunga sakura disebut cherry blossoms.

Warna bunga tergantung pada spesiesnya, ada yang berwarna putih dengan sedikit warna merah jambu, kuning muda, merah jambu, hijau muda atau merah menyala.

Pohon sakura berbunga setahun sekali. Bunga digolongkan menjadi 3 jenis berdasarkan susunan daun mahkota:

• bunga tunggal dengan daun mahkota selapis
• bunga ganda dengan daun mahkota berlapis
• bunga semi ganda

Pohon Karang Afrika

Pohon Karang Afrika

Erythrina caffra, Coastal Coral Tree atau pohon karang Afrika, adalah pohon asli Afrika tenggara, yang sering dibudidayakan dan telah diperkenalkan ke India. Ini adalah pohon resmi Los Angeles, California di Amerika Serikat. Caffra Erythrina adalah pohon gugur dengan ukuran medium hingga besar. Tumbuh di semak-semak pesisir dan hutan bersungai di sepanjang pantai tenggara Afrika Selatan hingga ke Zululand.

Erythrina caffra secara luas dicintai karena bunga-bunga merahnya, yang muncul dari bulan-bulan musim dingin hingga musim semi. Menjadi populer karena mudah dibudidayakan dan periode pembungaannya yang panjang. Pohon karang pesisir merupakan tanaman taman yang ideal dan, karena penampilannya yang unik, terus menarik minat para ahli botani, hortikultura, pecinta alam, dan masyarakat umum selama beberapa dekade.

Pohon Terompet Lavender

Pohon Terompet Lavender

Handroanthus impetiginosus, atau Tabebuia impetiginosa Pink Ipê atau Pink Lapacho adalah pohon bignoniaceae asli Amerika, yang terdistribusikan dari Meksiko utara ke selatan sampai Argentina utara. Lapacho adalah pohon nasional Paraguay, dan juga pohon yang umum di wilayah timur laut Argentina, serta di tenggara Bolivia. Pohon ini dikatakan berasal dari Trinidad dan Tobago.

Pohon ini adalah spesies mencolok dan terkenal dengan sejarah panjang penggunaannya oleh manusia. Akibatnya ia memiliki berbagai nama lokal Ipê-cavatã, Ipê-comum, Ipê-reto, Ipê-rosa, Ipê-Roxo-damata, lapacho negro, pau d’arco-roxo, peúva atau piúva.

Handroanthus impetiginosus, serta spesies lain dari genus ini, adalah pohon-pohon alami yang ditemukan di alam liar di hutan-hutan dari amerika tengah hingga Amerika Selatan. Pohon ini juga digunakan sebagai tanaman madu, dan banyak ditanam sebagai pohon hias di kebun, taman publik dan jalan-jalan karena penampilannya yang mengesankan dan penuh warna saat berbunga. Pohon ini juga dinobatkan sebagai pohon nasional Paraguay. Pohon ini juga ditanam sebagai pohon jalanan di kota-kota India, seperti di Bangalore. Selengkapnya baca disini

Pohon Kuda Berangan

Pohon Kuda Berangan

Pohon Horse Chestnut atau Aesculus hippocastanum adalah pohon gugur berdaun lebar asli Semenanjung Balkan. Pohon ini secara luas dibudidayakan di jalan-jalan dan taman di seluruh dunia, dan telah sangat sukses di tempat-tempat seperti Inggris dan Selandia Baru, di mana mereka biasanya ditemukan di taman, jalan-jalan dan jalan.

Budidaya karena bunga musim semi nya yang spektakuler, berhasil dalam berbagai kondisi iklim sedang yang memiliki musim panas tidak terlalu panas, dengan pohon-pohon ditanam sejauh Edmonton, Alberta, Kanada, Kepulauan Faroe, Reykjavík, Islandia dan Harstad, Norwegia.

Di Inggris dan Irlandia, benih digunakan untuk permainan anak-anak, conkers, yang populer.

Pohon dewasa tumbuh hingga ketinggian sekitar 28m, dan dapat hidup sampai 300 tahun. Pohon ini adalah hermafrodit, yang berarti bahwa bagian-bagian reproduksi jantan dan betina terkandung dalam setiap bunga. Bunga-bunga muncul pada bulan Mei – individu bunga memiliki 4-5 kelopak, yang berwarna putih dan merah muda di pangkalnya. Setelah diserbuki oleh serangga, setiap bunga berkembang menjadi conker merah-coklat mengkilap di dalam kulit hijau runcing, yang jatuh di musim gugur.

Pohon Araguaney

Pohon Araguaney

Tabebuia chrysantha (Araguaney atau Ipê Kuning), yang dikenal sebagai Guayacan di Kolombia, Tajibo di Bolivia, dan sebagai Ipê-amarelo di Brazil, adalah pohon gugur berdaun lebar dari hutan intertropis asli Amerika Selatan di atas Tropic of Capricorn.

Pada tanggal 29 Mei 1948, Tabebuia chrysantha dinyatakan sebagai Pohon Nasional Venezuela karena spesies asli simbol dari keindahan yang luar biasa. Kuning yang mendalam menyerupai satu warna di bendera Venezuela. Ini adalah salah satu dari sekitar 100 spesies Tabebuia.

Pohon Magnolia Bintang

Pohon Magnolia Bintang

Magnolia stellata, kadang-kadang disebut magnolia bintang, adalah semak yang tumbuh lambat atau pohon kecil asli Jepang. Pohon ini berbunga putih atau merah muda mencolok di awal musim semi, sebelum daunnya terbuka. Spesies ini erat terkait dengan magnolia Kobushi (Magnolia Kobus), dan diperlakukan oleh banyak ahli botani sebagai varietas atau bahkan kultivarnya. Namun, Magnolia stellata diterima sebagai spesies yang berbeda dalam monografi tahun 1998 oleh Hunt.

Pohon ini tumbuh setinggi 1,5-2,5 m, menyebar hingga 4.6m lebarnya pada saat jatuh tempo. Pohon muda menampilkan pertumbuhan oval tegak, tetapi tanaman menyebar seiring usia.

Pohon berbunga di usia muda, dengan bunga-bunga wangi menyelimuti tanaman di akhir musim dingin atau awal musim semi sebelum daun muncul. Ada variasi alami dalam warna bunga, yang bervariasi dari putih ke merah muda; rona merah muda magnolia juga berubah dari tahun ke tahun, tergantung pada suhu udara siang dan malam sebelum dan selama berbunga. Bunganya berbentuk bintang.

Pohon Flamboyan Emas

Pohon Flamboyan Emas

Peltophorum pterocarpum (copperpod, flamboyan emas, flamboyan kuning, pohon api kuning, poinciana kuning, konda chinta atau pachha sunkesula di Telugu, “perunkonrai” di Tamil, “radhachura” dalam bahasa Bengali) adalah spesies Peltophorum, asli Asia Tenggara tropis dan pohon hias populer yang tumbuh di seluruh dunia.

Ini adalah pohon gugur yang tumbuh setinggi 15-25 m (jarang yang hingga 50 m), dengan diameter batang hingga 1 m milik famili Leguminosae dan sub-famili Caesalpiniaceaea. Bunga-bunganya berwarna kuning, diameter 2,5 – 4 cm, diproduksi di tandan majemuk besar panjang hingga 20 cm.

Pohon ini banyak ditanam di daerah tropis sebagai pohon hias, khususnya di India, Nigeria, Pakistan, dan Florida dan Hawaii. Pohon ditanam di India sebagai skema umum untuk pohon jalan di India bergantian dengan Delonix regia untuk memberikan efek kuning dan merah mencolok di musim panas, seperti yang telah dilakukan pada jalan Hughes di Mumbai.

Pohon Hujan

Pohon Hujan

Pohon hujan (Spathodea campanulata, tidak sama dengan ki hujan atau trembesi) adalah pohon asal Afrika yang biasa ditanam sebagai pelindung di taman atau tepi jalan. Karena kuncup bunganya yang mampu memuncratkan air, dalam bahasa Sunda ia dikenal sebagai ki acret (“pohon muncrat”) dan dalam bahasa Jawa disebut crut-crutan. Nama “pohon hujan” juga terhubung dengan sifat ini, karena orang merasa seperti turun hujan jika berjalan di bawah pohon ini. Dalam bahasa Inggris, ia dikenal dengan nama African tulip, karena warna bunganya yang mirip bunga tulip.

Pohon ini cepat tumbuh dan batang kayunya tidak keras, namun rajin berbunga sehingga banyak dipakai untuk penghijauan dan pertamanan. Pengembangan di Indonesia dengan menggunakan stek akar atau tumbuhan liar. Batang pohonnya berwarna putih dapat tumbuh hingga mencapai 20 meter.

Di kepulauan Fiji pohon ini banyak dimusnahkan karena terlalu cepat tumbuh sehingga mengalahkan pohon dari tanaman asli negara kepulauan tersebut.

Pohon Benang Sutra

Pohon Benang Sutra

Pohon benang sutra (Ceiba speciosa, sebelumnya Chorisia speciosa), adalah spesies pohon gugur asli hutan tropis dan subtropis Amerika Selatan. Ia memiliki sejumlah nama umum lokal, seperti palo borracho (dalam bahasa Spanyol harfiah “tongkat mabuk”). Phon ini milik famili yang sama dengan baobab dan kapuk. Pohon lain dari genus yang sama, Ceiba chodatii, sering disebut dengan nama-nama umum yang sama.

Habitat alami dari pohon benang sutra adalah timur laut dari Argentina, Bolivia timur, Paraguay, Uruguay dan Brasil selatan. Hal ini tahan terhadap kekeringan dan dingin moderat. Tumbuh cepat di saat air berlimpah, dan kadang-kadang mencapai lebih dari 25 meter tingginya. Batangnya berbentuk botol, umumnya menggembung di sepertiga bawah, dengan tebal sampai 2 meter. Pohon bertatahkan dengan duri kerucut tebal yang berfungsi untuk menyimpan air saat kering. Dalam pohon muda, batang berwarna hijau karena kandungan klorofil yang tinggi, yang membuatnya mampu melakukan fotosintesis ketika daun tidak hadir; seiring usia menjadi abu-abu.

Cabang-cabang cenderung horisontal dan juga ditutupi dengan duri. Daun terdiri dari 5-7 selebaran panjang. Bunganya krem-keputihan di pusat dan merah muda menuju ujung lima kelopak mereka. Mereka berdiameter 10 sampai 15 cm dan bentuk mereka mirip dengan bunga kembang sepatu. Nektar mereka dikenal untuk menarik serangga seperti kupu-kupu Monarch, yang melakukan penyerbukan. C. bunga speciosa mekar antara bulan Februari dan Mei (di tempat asli nya belahan bumi selatan), tetapi juga dapat mekar pada waktu lain tahun.

Pohon Permaisuri

Pohon Permaisuri

Paulownia tomentosa (nama umumnya pohon permaisuri, pohon putri, pohon foxglove, atau kiri) adalah pohon gugur dalam keluarga Paulowniaceae, asli Cina tengah dan barat. Paulownia tomentosa adalah pohon yang sangat cepat tumbuh, dan merupakan invasif eksotis persisten di Amerika Utara

Paulownia adalah untuk menghormati Anna Pavlovna dari Rusia, dan tomentosa berasal dari bahasa Latin yang berarti ‘ditutupi rambut’.

Bunga-bunganya sangat harum diproduksi sebelum daun di awal musim semi, pada malai sepanjang 10-30 cm, dengan corolla ungu tubular sepanjang 4-6 cm menyerupai bunga foxglove.

Paulownia tomentosa dapat bertahan hidup dari kebakaran hutan karena akarnya dapat beregenerasi, batang tumbuh sangat cepat. Pohon ini toleran terhadap polusi dan tidak rewel tentang jenis tanah. Untuk alasan ini, pohon ini berfungsi ekologis sebagai tanaman pionir. Daunnya kaya nitrogen yang memberikan pakan ternak yang baik dan akarnya mencegah erosi tanah. Pada gilirannya, Paulownia akan digantikan oleh pohon-pohon tinggi yang rindang. Ini karena Paulownia tidak bisa berkembang di bawah naungan pohon-pohon lainnya.

Pohon Api Illawara

Pohon Api Illawara

Brachychiton acerifolius, umumnya dikenal sebagai Illawarra Flame Tree, adalah pohon besar keluarga Malvaceae asli daerah subtropis di pantai timur Australia. Pohon ini terkenal dengan bunga berbentuk lonceng yang berwarna merah terang yang sering menutupi seluruh pohon ketika tak berdaun. Bersama dengan anggota lain dari genus Brachychiton, pohon ini sering disebut sebagai Kurrajong.

Pohon ini toleran terhadap daerah beriklim sedang dan kini dibudidayakan di seluruh dunia karena keindahannya. Namun, ketinggian maksimum pohon yang 40 meter tercapai hanya dalam habitat aslinya yang hangat. Phon ini biasanya tumbuh hingga sekitar 20 meter.

Daun-daunnya gugur di musim kemarau dan berbunga dengan spektakuler pada akhir musim semi dan dedaunan baru akan siap saat hujan musim panas. Di daerah di mana musim dingin tidak terlalu kering, ritme alami ini mungkin menjadi agak tidak menentu dan pohon mungkin hanya akan berbunga sebagian.

(Ref: wowuniknya.net, terselubung.in, berbagai sumber)