16 Juni 2019

author photo
Ilustrasi berita palsu atau Hoaxs
Wowuniknya.net - Ada fakta mengejutkan mengenai peredaran berita palsu. Menurut survei ada 86% warganet mengaku telah ditipu oleh berita palsu atau hoaks. Sebagian besar warganet tertipu dengan berita palsu yang ada di Facebook. Survei itu juga mengungkap negara yang menjadi “produsen hoaks” terbesar.

Dilansir Telset.id dari AsiaOne pada Sabtu (15/06/2019), selain di Facebook berita palsu juga beredar di YouTube, Blog dan Twitter. Warganet di Mesir adalah yang paling mudah ditipu dan Pakistan yang paling skeptis.

Terkait produksi hoaks, Amerika Serikat menjadi negara yang paling berpengaruh dalam penyebaran konten hoaks. Selanjutnya diikuti oleh Rusia, dan menyusul di posisi ketiga adalah China.

Jajak pendapat ini mengandalkan wawancara langsung dan via online, yang dilakukan mulai dari 21 Desember 2018 hingga 10 Februari 2019 oleh Centre for International Governance Innovation (CIGI).

Menurut Fen Osler Hampson dari CIGI mengatakan jika survei ini menunjukan jika masyarakat mulai tidak percaya terhadap media sosial, dan khawatir dengan privasi online mereka.

“Survei sikap global tahun ini tidak hanya menggarisbawahi kerapuhan internet, tetapi juga meningkatnya ketidaknyamanan para netizen dengan media sosial dan kekuatan yang dimiliki perusahaan-perusahaan ini atas kehidupan sehari-hari mereka,” kata Fen Osler.

Responden mereka ingin pemerintah dan perusahaan media sosial untuk bersikap bijak terkait meningkatnya ketidakpercayaan mereka terhadap internet. Survei dilakukan kepada lebih dari 25.000 pengguna internet yang tersebar di 25 negara.

Berita palsu memang menjadi musuh bersama di dunia internet saat ini, termasuk di Indonesia. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) selaku regulator yang mengatur dan mengawasi aktifitas Internet di Indonesia sudah melakukan beberapa langkah antisipasi.

Seperti pada tahun lalu, Kementerian Kominfo telah menggandeng Qlue untuk membuat aplikasi yang akan memerangi peredaran konten negatif, terutama berita palsu atau hoaks di dunia maya.

(Ref: uzone, asiaone, berbagai sumber)

Jumlah 0 komentar

Silahkan Berkomentar Dengan Selalu Mengikuti Peraturan. Kunjungi http://bit.ly/KomentarWU untuk mengetahui Kebijakan Komentar WowUniknya.net

Artikel Berikutya Next Post
Artikel Sebelumnya Previous Post

Baca Juga