27 Januari 2017

author photo
Mungkin bagi kamu percakapan tentang uang dengan pasangan adalah hal yang aneh, terlebih lagi sampai menghitungnya. Dan kadang berfikir "Kenapa sama pacar sendiri perhitungan?, pelit banget". Tapi perlu kamu ketahui, bukan atas dasar pelit, tapi hitung-hitungan materi ini dianggap sangat perlu demi masa depan kamu sendiri!

Semua orang memang berhak mengatur keuangan pribadi dan hubungannya dengan caranya masing-masing. Agar kamu tidak menyesal, Yuk langsung saja simak !

1. Karena kamu punya tanggungjawab lain di luar urusan mentraktir makan, nonton, atau membelikan sesuatu untuknya

Karna kamu punya tanggung jawab yang lain
Coba perhatikan lagi daftar pengeluaran bulananmu. Selain kebutuhan dirimu sendiri, bukankah kamu masih harus menyisahkan uang untuk orangtuamu atau adikmu? Sementara kebutuhan untuk nongkrong di kafe, nonton film atau pertunjukan seni, sampai membelikan barang ke pacaramu bukan hal yang wajib. Sesekali kamu boleh mentraktirnya secangkir kopi. Tapi sesekali dia pun harus balik mentraktirmu makan atau menonton sebuah film. Jangan sampai pengeluaran untuk urusan pacaran lebih besar dari kebutuhan pokok atau wajibmu.

2. Masih ada juga tabungan pribadi yang setiap bulan perlu kamu isi

Kamu perlu menabung
Ingat juga dengan nominal yang harus kamu simpan setiap bulannya. Bukankah kamu dan dia punya mimpi untuk membangun keluarga bersama? Kalau tak menabung bekal untuk ke sana dari sekarang, kapan lagi? Sementara jalannya waktu seperti mengalirnya uang yang benar-benar tak terasa. Membayari dia makan di sini, nongkrong di situ, beli ini dan itu ternyata uang yang harusnya kamu tabungkan habis begitu saja. Berbeda ketika kamu membagi pengeluaran pacaran bersama dia dengan sangat baik. Kamu tak kehabisan uang hanya untuk bersenang-senang, begitupula dia yang masih bisa menyisihkan untuk tabungan.

3. Karena hitung-hitungan soal materi jadi tanda kalian sama-sama dewasa menjalani hubungan

Tanda bahwa sama-sama dewasa
Minggu ini kamu yang mentraktir dia makan di salah satu tempat favorit kalian. Lalu minggu depan ganti dia yang membayarimu nonton sebuah gigs sekaligus nongkrong. Saat membeli barang pun kamu atau dia tak selalu minta dibelikan dengan cuma-cuma. Meski tak diganti dengan nominal uang, tapi biasanya akan ditukar dengan barang yang harganya tak berbeda jauh.

Dari cara mengatur pengeluaran bersama-sama, kalian membuktikan jika dalam hubungan ini tak ada pihak yang selalu saja bergantung soal materi. Baik kamu atau dia sadar jika kehadiran pasangan bukan untuk memuaskan kesenangan pribadimu saja. Hadirnya pasangan justru membuatmu lebih paham bagaimana mengatur kemandirian, termasuk urusan finansial.

4. Supaya tak perlu ada tambahan kekecewaan, ketika kalian tiba-tiba putus di tengah jalan

Agar tidak kecewa
Bukankah kita kadang harus memikirkan bagian terburuk dari setiap rencana yang dijalani? Seperti hubungan kalian, di mana kamu atau dia tak pernah tahu ini akan berakhir seperti apa, di pelaminan kah, atau hanya sampai di tengah jalan. Jadi sebelum kamu terlampau kecewa, karena selama ini jadi pihak yang selalu memodali urusan pacaran, sementara hubungan kalian ternyata tak bisa diteruskan lagi. Bukankah lebih baik memulai hitung-hitungan materi dengan pasangan sejak dini?

5. Bukankah dalam hubungan harus seimbang antara memberi dan menerima?

Agar seimbang
Hubungan yang sehat itu saling melengkapi. Kamu atau dia jadi pihak yang sama-sama memberi dan menerima dengan tepat. Semisal saat dia membelikanmu sebuah jaket, kamu bisa ganti memberinya beberapa buku yang sedang dia cari. Nominalnya tak harus selalu sama persis, tapi paling tidak kamu tak memanfaatkan materi dia yang punya untuk melengkapi kebutuhanmu.

Baca Juga:
  1. Diet Terburuk di Tahun 2017 Menurut Para Ahli, Mau Tahu?
  2. Wow! 4 Makanan Ini Bisa Membantu Melawan Resiko Kanker!
  3. Tak Perlu Jauh-jauh Ke Timur Tengah, Ternyata di Indonesia Terdapat Wisata Kebun Buah Kurma
  4. Ini 5 Ancaman Mematikan Bagi Kehidupan di Bumi
  5. Ornamen Hotel Alexis Jadi Perdebatan di Media Sosial, Sekilas Mirip Tulisan PKI?
(Ref; diahanggra, catatansandk.com, hipwee.com)

Jumlah 0 komentar

Silahkan Berkomentar Dengan Selalu Mengikuti Peraturan. Kunjungi http://bit.ly/KomentarWU untuk mengetahui Kebijakan Komentar WowUniknya.net

Artikel Berikutya Next Post
Artikel Sebelumnya Previous Post

Baca Juga