01 Desember 2016

author photo
Kata neraka sering disebutkan dalam kitab suci Al-Qur'an dan jumlahnya sangat banyak sekali. Dalam bahasa Arab disebut naar (Arab النار, Transliterasi an-nār). Tempat ini menurut keyakinan umat Islam adalah tempat di mana manusia dan jin adalah para makhluk yang membangkang terhadap syariat Allah dan mengingkari para nabi.

Siapapun orang yang dimasukkan ke dalam neraka, dia tidak akan keluar darinya. Pintu neraka berdiri kukuh dan tertutup rapat. Itulah penjara bagi orang-orang yang menganggap remeh berita tentang pengadilan akhirat. Ada juga orang-orang yang terakhir kali masuk surga, setelah mereka di siksa sesuai dengan dosa-dosanya yang telah mereka perbuat. Di dalam Al-Qur'an disebutkan bahan bakar neraka adalah dari manusia dan batu (ada yang mengartikan berhala).

Ilustrasi Neraka
Pengetahuan mengenai mengerikannya neraka tak membuat semua orang sadar untuk berbuat kebaikan. Melainkan, mereka terus menerus berbuat kerusakan dan perbuatan yang dilarang oleh Allah dan Rasul-Nya. Alhasil, impian untuk terhindar dari neraka tidak bisa terpenuhi.

Bahkan, ada beberapa golongan yang memperoleh siksaan selamanya di neraka. Siapa sajakah mereka?

1. Murtad
Seseorang dikatakan murtad apabila ia keluar dari agama Islam. Meskipun sebelumnya mereka mengakui bahwa Allah adalah satu-satunya Tuhan. Namun dikarenakan berbagai macam sebab mereka akhirnya memilih untuk meninggalkan agama Islam.

Di dalam Al-Qur’an telah disebutkan bahwa orang-orang murtad kelak di akhirat akan menjadi penghuni neraka yang abadi. Dengan demikian mereka akan kekal di dalamnya. Sebagaimana firman Allah dalam surah Ali-Imran ayat 86-88, “Bagaimana Allah akan menunjuki suatu kaum yang kafir sesudah mereka beriman, serta mereka telah mengakui bahwa Rasul itu (Muhammad) benar-benar Rasul, dan keterangan-keterangan pun telah datang kepada mereka? Allah tidak menunjuki orang-orang yang dzalim. Mereka itu balasannya ialah: bahwasanya laknat Allah ditimpakan kepada mereka, (demikian pula) laknat para malaikat dan manusia seluruhnya. Mereka kekal di dalamnya, tidak diringankan siksa dari mereka, dan tidak (pula) mereka diberi tangguh, kecuali orang-orang yang taubat, sesudah (kafir) itu dan mengadakan perbaikan. Karena sesungguhnya Allah Mahapengampun lagi Mahapenyayang.”

2. Kafir dan Menghalangi Orang dari Jalan Allah
Dalam surah An-Nisa ayat 167-169, Allah berfirman, “Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan menghalang-halangi dari jalan Allah, benar-benar telah sesat sejauh-jauhnya. Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan melakukan kedzaliman, Allah sekali-kali tidak akan mengampuni mereka dan tidak akan menunjukkan jalan kepada mereka, kecuali jalan ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Dan yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.”

3. Menyesatkan Manusia dari Agama Allah
Kemudian orang-orang yang juga akan disiksa selamanya di neraka adalah mereka yang menyesatkan manusia dari agama Allah. Hal ini telah dinyatakan dalam surah Al-An’am ayat 128, “Dan hari di waktu Allah menghimpunkan mereka semuanya, ‘Hai golongan jin, sesungguhnya kamu telah banyak menyesatkan manusia,’ lalu berkatalah kawan-kawan meraka dari golongan manusia, ‘Ya Tuhan kami, sesungguhnya sebahagian daripada kami telah dapat kesenangan dari sebahagian dan kami telah sampai kepada waktu yang telah Engkau tentukan bagi kami.’ Allah berfirman, ‘Neraka itulah tempat diam kamu, sedang kamu kekal di dalamnya, kecuali kalau Allah menghendaki.’ Sesungguhnya Tuhanmu Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui,” (QS. Al-An`am: 128).

4. Munafik
Selain itu, orang-orang munafik pun kelak juga akan disiksa selamanya di neraka. Mereka akan menjadi penghuni neraka yang abadi. Sebagaimana firman Allah SWT, “Allah mengancam orang-orang munafik laki-laki dan perempuan dan orang-orang kafir dengan neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya. Cukuplah neraka itu bagi mereka, dan Allah mela’nati mereka, dan bagi mereka azab yang kekal,” (QS. At-Taubah: 68).

5. Kufur dan Syirik
Selanjutnya orang yang akan disiksa selamanya di neraka adalah orang-orang yang kufur dan syirik. Bahkan kebencian Allah terhadap mereka jauh lebih besar dibandingkan kebencian mereka terhadap dirinya sendiri. Dalam surah Al-Mu’min ayat 10-12, Allah Ta’ala telah menjelaskan hal ini, “Sesungguhnya orang-orang yang kafir diserukan kepada mereka (pada hari kiamat), ‘Sesungguhnya kebencian Allah (kepadamu) lebih besar daripada kebencianmu kepada dirimu sendiri karena kamu diseru untuk beriman tapi kamu kafir.’ Mereka menjawab, ‘Ya Rabb Engkau telah mematikan kami dua kali dan telah menghidupkan kami dua kali (pula), lalu kami mengakui dosa-dosa kami. Maka adakah suatu jalan (bagi kami) untuk keluar (dari neraka)?’ Yang demikian itu adalah karena kamu kafir apabila Allah saja disembah. Dan kamu percaya apabila Allah dipersekutukan. Maka putusan (sekarang ini) adalah pada Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar.”

6. Takabur atau Sombong
Kemudian yang terakhir adalah orang-orang yang takabur atau sombong. Sebagaimana firman-Nya, “Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami dan menyombongkan diri terhadapnya, mereka itu penghuni-penghuni neraka; mereka kekal didalamnya,” (QS. Al-A’raf: 36). 

Baca Juga :

  1. Lakukan 5 Hal Ini, Jika Ia Belum Memberi kepastian!
  2. Kisah Misteri Noni Belanda di Pintu Air Manggarai
  3. 8 Tipe Orang Telat Ini Harus kamu Ketahui, Agar Kamu Tidak Gampang di Tipu!
  4. 10 Gunung Berapi Paling Berbahaya dan Mematikan di Dunia
  5. Huaxi China, Desa Terkaya di Dunia!

(Ref: sandk, catatansandk.com, islampos.com, wikipedia.org, palingyunik.blogspot.co.id)

Jumlah 0 komentar

Silahkan Berkomentar Dengan Selalu Mengikuti Peraturan. Kunjungi http://bit.ly/KomentarWU untuk mengetahui Kebijakan Komentar WowUniknya.net

Artikel Berikutya Next Post
Artikel Sebelumnya Previous Post

Baca Juga