Pankreas adalah organ aksesoris pada sistem pencernaan yang memiliki dua fungsi utama: menghasilkan enzim pencernaan atau fungsi eksokrin serta menghasilkan beberapa hormon atau fungsi endokrin. Pankreas terletak pada kuadran kiri atas abdomen atau perut dan bagian kaput/kepalanya menempel pada organ duodenum.
Ilustrasi sakit prangkeas |
Namun, gejala yang muncul sering kali diabaikan karena dianggap masalah biasa. Berikut 5 tanda pankreas bermasalah,
1. Tinja berwarna terang dan lebih cair
Jika tinja atau kotoran berwarna terang dan lebih cair, itu tanda buruknya penyerapan gizi. Hal ini tentu berkaitan dengan pankreas. Pankreas menghasilkan enzim yang membantu seseorang mencerna lemak. Pankreas juga membantu tubuh menyerap vitamin yang larut dalam lemak seperti A, E, dan K. Ketika pankreas yang memroduksi enzim itu terganggu, kotoran pun akan terlihat pucat dan lebih cair. Bahkan terkadang kotoran akan sedikit berminyak. "Itu adalah lemak dari makanan yang gagal dipecah," kata Andrew
2. Nyeri perut
Nyeri perut adalah salah satu gejala paling umum dari kanker pankreas dan pankreatitis aku. Rasa sakit bisa menjalar hingga ke punggung bagian bawah dan juga menetap selama berminggu-minggu. Itu merupakan gejala kanker pankreas. Sementara itu, jika rasa sakit datang tiba-tiba dan hanya terpusat di bagian tengah perut, bisa jadi tanda pankreatitis akut. Ted mengatakan, sakit perut memang masalah umum bagi banyak orang sehingga sulit untuk memastikan apakah ada masalah kesehatan serius dari sakit perut. Akan tetapi, jika terasa sangat nyeri dan sering berlangsung, periksalah ke dokter.
3. Gula darah tinggi
Gula darah tinggi jelas menjadi tanda pankreas bermasalah. Pankreas menghasilkan insulin yang membantu penyerapan gula dalam darah ke sel-sel di tubuh. Ketika pankreas mengalami gangguan, produksi insulin bermasalah sehingga bisa membuat gula dalam darah menjadi tinggi. Hingga akhirnya, pasien pun terkena diabetes melitus atau kencing manis.
4. Mual
Mual dan muntah merupakan tanda-tanda yang harus diwaspadai. Terutama jika terjadi setelah makan makanan berlemak. Andrew menjelaskan, pankreas menghasilkan enzim yang membantu memecah lemak dalam sistem pencernaan. Ketika lemak tak berhasil dipecah, akhirnya bisa memicu rasa mual.
Sering kali terjadi setelah makan hamburger, pizza, alpukan dan makanan tinggi lemak lainnya.
5. Penurunan berat badan
Waspadai penurunan berat badan padahal Anda tidak sedang menjalankan diet ketat. Penurunan berat badan secara tiba-tiba bisa menjadi tanda banyak penyakit. Akan tetapi, jika disertai rasa nyeri di perut, hingga muntah dan mual, bisa jadi disebabkan oleh terganggunya fungsi pankreas.
Baca Juga:
- 5 Kebiasaan Yang Sama Berbahayanya Seperti Merokok
- Kisah Abi Sarah, Penghina Al-Qur'an Yang Dihukum Mati
- Jangan Melakukan Hal Ini Jika Kamu Ingin Sehat!
- Video Viral, Karyawan Injak Daging Restoran Cepat Saji, Ternyata Ini Yang Sebenarnya
- Ini Dia Tips Merawat Kulitmu Disaat Travelling
(Ref: diahanggra, catatansandk.com, vemale.com)
Jumlah 0 komentar
Silahkan Berkomentar Dengan Selalu Mengikuti Peraturan. Kunjungi http://bit.ly/KomentarWU untuk mengetahui Kebijakan Komentar WowUniknya.net