Inilah Video Detik-detik Penembakan Duta Besar Rusia Saat Berpidato di Sebuah Galeri Seni Kota Ankara

Duta Besar Rusia untuk Turki Andrey Karlov tewas usai ditembak ketika berpidato di sebuah Galeri Seni, Kota Ankara. Penembak Karlov berpakaian rapi dengan setelan jas hitam.

Ia berdiri di belakang Karlov yang kemudian langsung mengarahkan pistol ke tubuh Karlov. Pelaku diketahui merupakan seorang polisi di Turki.

Usai menembak, pelaku meneriakkan 'Allahu Akbar jihad Suriah, Jangan lupakan Allepo'.

Duta Besar Rusia untuk Turki Andrey Karlov tewas usai ditembak

Menurut video yang beredar, terlihat saat itu Karlov dihujam timah panas di tengah-tengah pidatonya. Sesaat kemudian, terdengar teriakan 'Jangan lupakan Allepo. Jangan lupakan Suriah!' yang keluar dari mulut seorang pria berjas rapi hitam rapi yang menggenggam sebuah pistol di tangannya.

Duta Besar Rusia untuk Turki Andrey Karlov tewas usai ditembak

Pria bersenjata itu kemudian terlihat mondar-mandir dan berteriak sambil memegang pistol di satu tangan dan melambaikan tangan lain di udara. Potongan gambar lain memperlihatkan empat orang, termasuk yang diduga duta besar itu, terbaring di lantai.

Duta Besar Rusia untuk Turki Andrey Karlov tewas usai ditembak

Untuk diketahui, Karlov (62), merupakan veteran diplomat yang menjadi Dubes Soviet (Rusia kala itu) untuk Korea Utara pada 1980-an. Pada 1991, dia menjadi Dubes Rusia untuk Korea Selatan, dan kembali menjadi Dubes untuk Korea Utara pada 2001. Karlov menjadi Dubes Rusia untuk Turki sejak Juli 2013.