Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Melakukan Aktifitas Olahraga

Olahraga adalah aktivitas untuk melatih tubuh seseorang, tidak hanya secara jasmani tetapi juga secara rohani (misalkan catur). Secara umum pengertian olahraga adalah sebagai salah satu aktivitas fisik maupun psikis seseorang yang berguna untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan seseorang tersebut itulah olahraga.

Setiap orang yang menginginkan tubuh sehat tentunya selalu rutin berolahraga. Berolahraga juga dapat meningkatkan mental seseorang, berolahraga juga tidak melulu seperti berlari, jogging, ataupun aktifitas fisik yang berat melainkan juga bisa dalam bentuk konsep bermain, games, dan sport.

Ilustrasi olahraga lari

Olahraga sudah tidak diragukan lagi mampu memberikan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Oleh karena itu banyak ahli kesehatan yang menyarankan agar kamu selalu menyempatkan sedikit waktu untuk berjalan kaki, berlari, atau bahkan berenang setiap hari demi kesehatanmu. 

Selain bentuk olahraga yang dijalankan, waktu untuk berolahraga juga berpengaruh terhadap manfaat sehat yang akan kamu dapatkan. Dilansir dari medicaldaily.com, ternyata waktu yang tepat untuk berolahraga adalah di pagi hari ketika sinar matahari sedang tidak terik-teriknya.

Penelitian dari Northwestern University ini mengetahui dari hasil analisa sel-sel otot tikus dan ritme sirkadian atau jam alami tubuh mereka. Peneliti menemukan bahwa waktu terbaik untuk mengolah sel-sel otot tersebut adalah di pagi hari.

Baca Juga :

1. Ada 9 Bahan Berbahaya di Dalam Minuman Ringan
2. Penyebab dan Cara Mengatasi Sakit Kepala Di Bagian Belakang Mata

"Oksigen dan jam alami tubuh saling bekerja sama di dalam sel otot yang kemudian menghasilkan energi untuk membakar gula maupun lemak dalam tubuh. Paparan sinar matahari pagi yang diterima tubuh juga memberikan manfaat tambahan yaitu untuk mendukung kesehatan tulang dan mencegah peradangan kronis," ungkap penelitian ini.

"Meskipun begitu, sebaiknya kamu juga jangan berolahraga terlalu pagi atau saat embun pagi masih belum sepenuhnya menguap. Sebab embun ini bisa membahayakan kesehatan paru-paru ketika terhirup." (Ref: sandk, medicaldaily.com, wikipedia.org, merdeka.com, ikerenki.com)